Header Ads

Desa Pariangan, Sumatera Barat Peringkat Pertama Desa Paling Indah di Dunia


Desa Pariangan termasuk dalam daftar lima desa terindah di dunia versi Budget Travel disandingkan dengan empat desa lainnya yaitu Desa Wengen di Swiss, Eze di Prancis, Niagara on the Lake di Kanada, dan Cesky Krumlov di Ceko.

Pariangan merupakan nagari atau desa tertua di Minangkabau dan berada tepat di lereng Gunung Marapi. Nagari ini berjarak sekitar 15 kilometer dari kota Batusangkar. Menurut Budget Travel seperti yang lansir dari situs Indonesiatourism, Pariangan termasuk dalam daftar desa terindah dunia bukan hanya menyuguhkan pemandangan mempesona, tapi juga memiliki suasana tenang dan udara yang sejuk karena berada di ketinggian 500 hingga 700 meter di atas permukaan laut.

Ketika mengunjungi nagari ini, Anda akan disuguhi pemandangan indah serta budaya dan arsitektur bangunan yang masih terjaga hingga hari ini. Hal ini karena sebagian besar warga di Pariangan masih menggunakan bangunan tradisional Minangkabau, yakni rumah gadang. Banyak diantaranya bahkan sudah berusia ratusan tahun.

Selain bangunan yang tua dan kaya akan nilai budaya, desa Pariangan juga memiliki Masjid Ishlah yang merupakan masjid tertua di ranah Minang. Keberadaan masjid beserta aktivitasnya menambah kaya warisan budaya Pariangan.

Jika Anda berniat untuk mengunjungi desa terindah di dunia ini, pada awal memasuki desa, Anda akan disuguhi pemandangan perkebunan jagung dan beberapa tanaman lain. Anda harus berjalan kaki beberapa menit sebelum tiba di pemukiman. Layaknya kawasan pedesaan, pemukiman di Pariangan tidak terlalu padat, sehingga Anda bisa dengan leluasa menikmati suasana desa.

Tidak cukup dengan memanjakan mata Anda dengan pemandangan indah, Anda juga dapat memanjakan diri dengan berendam di pemandian air panas. Istimewanya, pemandian ini diyakini memiliki sumber air dari Gunung Marapi. Kadar sulfurnya sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit Anda.

Warga Pariangan juga memiliki kebiasaan yang menarik untuk diikuti. Salah satunya warga di desa ini memiliki kebiasaan mandi bersama-sama di tempat pemandian umum atau yang biasa disebut tapian mandi. Tapian mandi ini bisa Anda temukan di depan Masjid Ishlah.(mkz)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.